Yf1rfC4r39u8F2WJkQXT40G2S2Dzpm1YHbdZ5zyD
Bookmark

DEWANEGARI .PESRAMAN RAJA YOGA

     Tempat yang indah ditengah sawah yang menghijau didaerah denpasar blakiuh bali yang jauh dari keramaian kota, tempat orang suci yang jarang dikenali, sungguh sebuah ukiran yang teramat dalam digoreskan oleh tempat ini , tiada terkatakan hanya berubah menjadi tekad bulat tiada lekang oleh waktu oleh keadaan apapun, ditempat ini ada cerita tak terkatakan yang hanya sanubari mengingatnya dan akan terbawa sampai akhir jaman.

     Saban hari usia tubuh telah bertambah tentu semua orang memiliki ceritanya tersendiri dalam pengalaman hidup mereka, kita disini menyelesaikan cerita tubuh, dan kita telah melewatinya bersama dalam sezaman yang indah penuh warna, kita sering bercerita satu sama lain tentang perasaan-perasaan kita, tentang cara pandang kita, tentang perbedaan-perbedaan kita, tentang cara-cara mencapai tujuan-tujuan kita, tentang apa yang kita dapatkan dan kita raih sejenak semua berguna, sejenak semua berlaku dalam hayal yang serba sementara, kita asyik tenggelam didalamnya, beberapa dari kita seolah tegar dan kuat seterusnya mengakui kebingungan tiada berkesudahan , kita mengakui tiada seorangpun dari kita melihat cita-cita kita, semua dari kita mengira-ngira tentang sebuah akhir dari permainan hidup ini

Add caption
   
     seperti air beriak-riak melompat sejenak pisah dari semangnya dan kembali jatuh sebagai kumpulan kembali, ini cerita sebuah kenyataan. berawal dari renungan inilah, saya menyaksikan sebuah keteguhan yang menarik hasrat hati tuk memahaminya.seolah  ada kebaikan tanpa batas dari sebuah kepentingan, ditempat ini saya belajar melihat kerelaan itu, jauh dari nama, jauh dari pengakuan, jauh dari penghargaan, jauh dari sanjungan , jauh dari jangakuan cara-cara hidup umum ditampilkan keiklan pikiran saya dan saya telah jatuh hati memikirkannnya walau saya akui sampai kini hanyalah meraba latar belakang dari sebuah keteguhan tiada batas umur badan

    Kusaksikan wujud itu ada yang sesuai dan bahkan persisi sama dengan jalan cerita teks-teks kitab suci yang ada, saya melihatnya ditempat ini bahwa sebuah keyakinan wujudnya sulit dicerna akal dari akal yang kita sebut sehat. Ditempat ini pula saya menyadari apa itu bhakti dipertontonkan sebagai tindakan sebagai pantomin tanpa kata, sebagai gerak wayang tanpa dalang begitulah perumpamaannya semoga tiada menyinggung sang sejati yang saya perhatikan lebih dari 19 tahun.

     Saya diajari tentang semua ajaran dalam sikap langsung, tanpa kata dan kumerasa diajari segalanya, sebagaimana kosong ini begitulah cara tempat ini mengajariku, tanpa tempat ini aku mungkin telah pindah tempat tiada sempat menulis cerita ini , yang tiada jua berharap ada yang menyimaknya , kita pernah bertemu ditempat ini , saya diberitahu oleh tempat ini, dihatiku tempat ini kusimpan dan kememujanya dalam hati,

      ditempat ini kubelajar apa itu keiklasan, penyerahan, usaha yang benar, jalan pemikiran yang benar walau tiada diberitahu layaknya umum, kesedehanaan, penghargaan, martabat, kasih , cinta kesadaran kudapatkan ditempat , wahai tempat jika suatu keadaan memisahkanku denganmu seusaiku hanya bisa berharap semoga kita bertemu dan kubisa menyapu ditempat ini pula .

    kecerdasanku tak berlaku, hanya bengong menyaksikan begitulah wujud yang kurindukan selama ini  oh tempat jangan pernah pisahkan ingatanku dari tempat dan yang menempatinya


salam hormatku mahasuci berkahmu om tat sat malam jam 23.07 sabtu 11/02/2018

 

0

Post a Comment

mohon dukungannya