Yf1rfC4r39u8F2WJkQXT40G2S2Dzpm1YHbdZ5zyD
Bookmark

BANGUNAN DIBALI DI SUCIKAN DENGAN ILMU YADNYA YANG DI WARISI OLEH BUDAYA SEMPURNA

         suatu kehormatan yang teramat sangat saat saya menyadari bahwa saya lahir dan tinggal dibali, sebagai putera setelah saya sudi mempelajari pelan-
pelan ilmu-ilmu leluhur walaupun jauh dari penguasaan yang sempurna, 
minimal saya bisa menghargai pendapat pendahulu yang menurut saya pribadi
terlalu luhur untuk di lupakan, terbukti dari semua pengetahuan itu lahir 
budaya yang teramat indah dalam keagungannya sendiri.

         Bali menghipnotis sebagian besar umat manusia diplanet ini hingga 
mereka menobatkan pulau ini sebagai pulau DEWATA, dulu semasih muda 
saya pernah bekerja dipariwisata, hingga sering berbincang dengan tamu-
dari manca negara dan sedikit bangga menjadi putera tanah ini atas kesan 

Add caption


mereka bahwa orang bali ramah, kami disini merasa damai , merasa seperti rumah sendiri begitu kebanyakan komentar dari tamu manca negara terhadap 
pulau ini, ini bukan dongeng inilah nyata.

         Kesan datang dari perasaan, perasaan datang dari hati, ada sesuatu yang 
menyentuh hati, hingga dunia menyebutnya pulau DEWATA , setiap mereka 
yang dibali merasakan kesan ini, sentuhan ini dan mereka manusiawi 
menyebut demikian, namun kebanyakan tiada mencari tahu dari mana datang 
kesan itu dan apa yang menyentuh hati itu.

         Saya pribadi hanya berpikir secara umum diperkuat oleh teks-teks kitab 
suci yang menjadi panutan dibali hingga saat ini adalah bahwa setiap jengkal
tanah dibali dibersihkan dengan yadnya ; adalah sebuah pengetahuan yang
banyak dituliskan dalam teks-teks kitab suci walaupun gemanya dijaman
ini tiada yang memperbincangkan dikalangan kalayak ramai.

         Spirit erat kaitannya dengan energi, energi memang tiada kelihatan, energi bisa dirasakan, energi bisa menembus organ, energi bisa mempengaruhi apapun 
baik disadari ataupun tidak disadari dan oleh karena yadnya itu bagian dari ilmu
spirit tentu hal ini masuk akal untuk dibicarakan walaupun ilmu ini dijaman 
sekarang dianggap tidak cocok dengan jaman oleh para ahli rohani
minimal saya punya ungakapan bahwa bali yang menjadi pulau dewata dibangun
oleh leluhur kami yang melaksanakan ilmu yadnya.

         Saya amati generasi muda jarang yang memperdalam ilmu yadnya ini
dasar itu saya copas bagaimana kita melaspas wewangunan hingga tiada 
kena masalah energi negatif lingkungan yang niscaya merugikan sang tuan rumah, didalamnya lengkap dengan sarana ayaban, dudonan, dan puja ditambah
dengan ayaban pemali, semoga sempurna pergelaran yadnyanya 

yang berminat silahkan download via :  box
semoga bijaksana didalam pelaksanaannya sesuai aturan kitab suci
pasword rarnya : maha suci
salam maha suci                                                                                     beranda

Post a Comment

Post a Comment

mohon dukungannya